Selasa, 14 Oktober 2014

Jesus Cares on Me



       Pagi ini enggan rasanya untuk kembali membuka mataku dan memulai aktivitas rutin yang aku lakukan. Aku membuka mataku sesekali dan melihat jam dinding di kamarku. Hari ini udara tidak terlalu panas. Aku mencoba melangkahkan kakiku menuju kamar mandi di lantai 1 rumahku. Tidak! Hari ini aku tidak akan membuang kesempatanku dengan bermalas-malasan. Aku segera merefresh kembali pikiranku. Selesai mandi, aku mengambil sebuah buku tebal yang menjadi panduan hidupku hari ini. Alkitab. Aku melanjutkan ayat terakhir yang aku baca sebelumnya. Biasanya aku langsung mengerti isi dari ayat-ayat tersebut, namun hari ini entah mengapa, aku tidak dapat mengerti maksud dari ayat-ayat tersebut. Ketika membaca, aku langsung mengerti apa yang Tuhan ingin aku lakukan, atau katakan dari isi alkitab tersebut. Hari ini aneh sekali. Aku melipat tanganku dan memejamkan mataku.
“Tuhan, hari ini aku sama sekali tidak dapat mengerti apa yang ingin Kau katakan. Tolong beritahu aku apapun yang ingin Engkau katakan. Beritahu aku Tuhan, aku rindu mengetahui dan melakukannya.”
Kemudian aku melanjutkan aktivitasku untuk kembali bekerja. Seperti biasa, papa selalu mendoakan aku sebelum berangkat bekerja. Kata-kata berkat diucapkan kepadaku. Aku merasakan pemagaran Tuhan yang luar biasa. Aku berangkat ke kantor. Di perjalanan, aku mengatakan kepada Tuhan.
“God, can You make sure everything gonna be okay today?”
Dan aku mendengar suaraNya lembut di dalam hatiku.
“Let You see darling, everything will be okay, as you wish!”
Seketika, hatiku menjadi tenang. Aku hanya mempercayai kata-kata Tuhan hari ini sebagai bekal kekuatanku.
Tuhan, hari ini aku tidak mengerti sama sekali tentang firmanMu. Tolong arahkan aku Tuhan, buat aku mengerti dan mampukan aku melakukannya.
Ketika aku sampai di kantor, aku langsung duduk dan menutup mataku. Tuhan, aku tidak tahu hari ini akan seperti apa. Tetapi aku tahu, aku harus mengandalkan Engkau.
Aku menyalakan CPU di depan kursiku, dan mulai mengerjakan pekerjaanku hari ini. Ketika bekerja, aku akan selalu memasang headset dan mendengarkan lagu-lagu rohani atau mp3 khotbah yang sudah aku download  sebelumnya. Tampaknya semua mp3 sudah habis aku dengar setiap harinya, aku mencari di Youtube dan memutar video khotbah dari seorang pendeta favoritku.
Sembari bekerja, aku mendengarkan khotbah tersebut. Aneh sekali, ayat hari ini yang aku baca, tiba-tiba dibacakan oleh pendeta itu dalam khotbahnya. Aku langsung terdiam. Oh, God, how do you loves me? How do you really cares on me?
Doaku sederhana, aku hanya meminta Tuhan menjelaskan firman yang tidak aku mengerti pagi ini. Dan Ia menuntunku dengan penjelasan video khotbah melalui Youtube hari ini. Suatu pasal sederhana, yang mungkin tidak pernah diperdegungkan di gereja-gereja, tetapi aku mendapatkan maksud Tuhan hari ini melalui cara Tuhan yang begitu ajaib. Kisah Harun meninggal dan digantikan oleh Eleazar anaknya. Video Youtube yang berjudul Memelihara Iman yang disampaikan oleh Philip Mantofa. Aku mendapatkan penjelasannya melalui video Youtube.
Begitu banyak Tuhan mengarahkanku setiap harinya. Ia menunjukkan kepadaku betapa Ia mencintai dan memperhatikanku. Di dunia ini, banyak hal yang tidak dapat aku mengerti dengan pikiranku, tetapi Tuhan selalu membuat aku mengerti dengan caraNya yang luar biasa. Teman tidak akan selalu ada di saat kita benar-benar membutuhkannya. Tetapi aku menyadari, ada seorang Ayah, Raja, Sahabat terbaik yang aku miliki. Ia selalu mendengarkan aku dan mengerti perasaanku. Tuhan Yesus. Ia tidak jauh, Ia sangat dekat. Aku dapat merasakanNya, aku dapat berbicara denganNya. Aku mendengar jawabNya. Ia bergaul karib denganku.
Aku pernah mengatakan bahwa aku begitu mencintainya. I Love You, God.
Dan aku dapat merasakan Ia mengatakan kepadaku dengan sangat lembut.
“I love You more than you know, darling.”
Jika aku tahu Tuhan begitu mengasihi aku, kini aku tahu bahwa tidak ada hal di dunia ini yang perlu aku khawatirkan.
Aku bekerja kembali dengan damai sejahtera dan sukacita yang luar biasa. Aku mencintai Tuhanku. Hari ini aku mengakhiri pekerjaanku dengan baik. Tidak ada yang berat. Aku belajar banyak hal hari ini. Sekalipun aku belum mendapat jawaban dari pergumulanku, Ia memintaku untuk percaya sekalipun aku tidak melihat.
I feel it God, everything okay, thank you for be with me…
*****

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

© How God Writes Your Life Story, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena